Ilustrasi/net
SINGKAP NEWS | BEKASI– Beberapa waktu lalu, ratusan siswa SMAN 1 Babelan melakukan aksi demonstrasi menuntut kejelasan atas dugaan pungutan liar (pungli) yang marak terjadi di lingkungan sekolah. Dalam aksi tersebut, para siswa mendesak Kepala Sekolah Woro Sawitri beserta Komite Sekolah untuk mundur dari jabatannya. Desakan itu kemudian berbuah mutasi, yang memicu beredarnya isu bahwa Kepala SMAN 1 Babelan telah resmi lengser dari posisinya.
Isu tersebut semakin ramai dibicarakan setelah akun media sosial MOODBEKASI mengunggah percakapan dengan salah satu siswa SMAN 1 Babelan. Dalam unggahan itu disebutkan:
*”KS: btw woro udh turun dipecat jd kita bingung nnt tgl 12 Januari bkl gmn. Me: ini info dari siapa perihal setijab? KS: ini dari media di ig amang. KS: dan saya langsung tanyakan ke anak siswa disana ternyata benar amang.”*
Unggahan tersebut memantik perhatian publik. Hingga saat ini, postingan terbaru di akun tersebut telah meraih 648 like, dibahas dalam 26 obrolan, diteruskan sebanyak 23 kali, serta dibagikan oleh 30 pengguna. Tagar yang digunakan pun menambah gaung isu ini, di antaranya: #moodbekasi #bekasi #kabupatenbekasi #babelan #sman1babelan #pungli.
Meski kabar mutasi dan lengsernya Kepala Sekolah Woro Sawitri beredar luas di media sosial, belum ada pernyataan resmi dari pihak sekolah maupun Dinas Pendidikan Jawabarat (KCD) terkait kebenaran informasi tersebut. Situasi ini menimbulkan tanda tanya besar di kalangan siswa dan masyarakat, terutama menjelang agenda di tanggal 12 Januari mendatang.(Tim)
