SINGKAP NEWS I KAB BEKASI – Sebagaimana diketahui, APBD 2023 mengalokasikan dana sebesar Rp 6.287.322.020.844, ditambah dengan sisa lebih perhitungan anggaran (Silpa) 2022 yang digunakan dalam APBD 2023. jadi total anggaran APBD 2023 mencapai Rp7.178.339.381.226.
Salah satunya melalui Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Kontruksi ( DSDABMBK ) APBD Kabupaten Bekasi tahun 2023 disalurkan.
Seperti Pembangunan Jembatan Gang yono Kampung Babakan Banten Dusun lll Rt 006 Rw 003 Desa Sumberurip Kecamatan Pebayuran Kabupaten Bekasi yang menggunakan anggaran dana APBD tahun 2023 Sebesar Rp. 643.706.211.00 dikerjakan oleh PT.MAJU BERSAMA MALIBUN.
Akan tetapi pembangunan jembatan yang menggunakan anggaran APBD Kabupaten Bekasi tahun 2023 tersebut tidak sesuai dengan dokumen Kontrak dan disinyalir kurang maksimal dalam pekerjaan nya.
seperti ungkapan pengawas yang sedang gelap gelapan di lapangan saat di wawancara awak media mengatakan
” Sebenarnya kontraktor lebih tau kalau kita bicara berulang ulang capek, habis nya kontraktor maunya seperti itu gelap gelapan cara kerjanya kadang kita selalu arahkan seperti apa agar kita gampang cara kerjanya juga” ungkap. Wahyu/kopral pengawas DSDABMBK.
Lanjut Wahyu/Kopral “ya kalau seenggaknya pengawas begini sekarang Kitakan sudah arahin maksimal sudah berulang ulang biar pake lampu biar cara kerjanya enak. gampang lah apalagi kerja dalam keadaan malam seperti ini” Selasa Malam, (19/10/2023).
di tempat yang sama Ajum pelaksana pekerjaan mengatakan dengan santai
” Habis bagaimana akan ada senter kita di suru nyari kita disini gak ada paling juga ini entar yang ini gitu.iya pakai senter aja Seperti kita di Tambelang.kalau ini kita cuman ini aja tar kita pakai genset ada di gudang cuman enggak di bawa” ungkap pelaksana.
Saat Awak Media menanyakan vibra untuk memadatkan pengecoran.Ajum pelaksana mengatakan.” kagak.,
Tidak adanya penerangan dan Vibra untuk Pemadatan pengecoran abutment yang di kerjakan dalam pekerjaan pembangunan jembatan tersebut disinyalir kontraktor menutup mata ditambah dengan tidak mendengarkan apa yang sudah di arahkan pengawas disinyalir kontraktor sengaja bekerja gelap gelapan agar tidak terlihat sesuatu yang dikerjakan disinyalir kurang maksimal dan juga dugaan mengurangi kualitas dan kuantitas pekerjaan tersebut.
