SINGKAP NEWS I KAB BEKASI – Beberapa waktu yang lalu Sabtu (11/06/2022), Terkait sampah dari Kali Penombo yang menumpuk didorong atau dihanyutkan begitu saja kelaut dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi bersama aparatur Pemerintahan Kecamatan dan Aparatur Desa Pantai Harapanjaya, Kecamatan Muaragembong, Kabupaten Bekasi. Membuat nelayan merugi.
Pasalnya. Hal tersebut menjadi polemik dampak negatif yang luar biasa terhadap ekosistem laut serta berkurangnya Pendapatan bahkan nihil pendapatan nelayan pesisir laut Muaragembong.
Warga Nelayan meminta Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia segera mengambil tindakan tegas terhadap para petugas yang ada di Kabupaten Bekasi yang telah menghanyutkan tumpukan sampah dari Kali Penombo hingga kelaut Muaragembong, Karena sudah nyata sampah mencemari laut sehingga sampah banyak yang nyangkut dijaring para nelayan, senin (13/06/2022).
Azis nelayan Muaragembong saat dikonfirmasi Via WhatsApp, terkait oleh Singkapnews.com, menjelaskan dirinya sangat Geram terhadap sampah yang banyak berserakan dilaut hingga kepesisir pantai bahkan mencemari lingkungan.
Saya berharap sampah-sampah yang ada dilaut maupun dipesisir Pantai, yang berasal dari Kali Penombo yang dihanyutkan begitu saja ke kali Ciherang hingga terbawa arus menuju kelaut sudah sampai di Muara Kali Blacan, Desa Pantai Mekar. Segera dibersihkan kembai oleh dinas terkait, agar nelayan Muaragembong tidak lagi terusik dengan adanya sampah yang menyangkut di jaring nelayan,” Tegasnya dengan nada geram. Senin (13/06/2022).
